Mungkin kita sedang berada dalam situasi yang sama. Ketika kamu meragukan perasaan apa yang sedang kamu alami. Ketika hati kecilmu mengakui bahwa kamu menyimpan perasaan khusus terhadap seseorang, yang seharusnya nggak kamu sukai.
Apakah semurni itu yang namanya cinta, sehingga membuat siapa pun dengan bebas menyatakan perasaan kepada siapa saja, bahkan mengabaikan risiko yang mungkin terjadi? Lalu, kenapa ada istilah cinta terlarang kalau cinta nggak pernah salah?
1. Aku ingin semuanya tetap berjalan seperti ini

pernah mendengar sebuah kutipan bahwa orang yang mahir menyembunyikan perasaan adalah orang yang sangat perhatian. Entah benar atau nggak, aku hanya ingin tetap berada di posisiku yang sekarang.
2. Bukan pengecut, tapi aku sadar risikonya terlalu besar

Namun aku memilih untuk menjadi salah satu dari orang-orang yang memilih untuk diam dan menikmati semuanya. Aku menikmati perhatian yang dia berikan untukku, yang mungkin sama besarnya dengan perhatian yang dia berikan kepada perempuan lain. Perasaan inilah yang membuat mata dan jariku tak kenal lelah untuk melihat-lihat akun media sosialnya sampai larut malam. Tapi di sisi lain, aku sadar bahwa cinta ini tak bisa diperjuangkan.
3. Aku membutuhkan waktu untuk mengartikan perasaan ini

mungkin ini bukan cinta. Ini hanya rasa suka, rasa penasaran, rasa nyaman, sebuah ketertarikan yang membuat pikiranku tak bisa lepas dari dirinya. Aku yakin kamu yang sedang mengalaminya pun setuju, bahwa hal-hal kecil yang telah dia lakukan sanggup membuatmu terbawa perasaan
kayaknya kakak lagi mendam perasaan ya
Gak kok itu semua hanya sebuah cerita